Mengatasi Soal Inferensi dan Vocabulary Questions

Saat mengikuti tes TOEFL, terutama di bagian Reading, dua jenis pertanyaan yang sering kali menjadi tantangan bagi peserta adalah soal inference dan vocabulary questions. Kedua tipe soal ini menguji kemampuan peserta untuk memahami bacaan lebih dalam, tidak hanya secara literal, tetapi juga implikasinya.

Apa Itu Soal Inference dan Vocabulary Questions?

  1. Soal Inference: menuntut peserta untuk menarik kesimpulan dari informasi yang tidak secara langsung disebutkan dalam teks. Dalam soal jenis ini, peserta harus menggunakan pemahaman tentang keseluruhan bacaan untuk menebak maksud yang tersembunyi atau menyimpulkan informasi yang tidak dinyatakan secara langsung. Artinya, jawaban yang benar tidak selalu secara eksplisit tertulis dalam teks, melainkan perlu dideduksi berdasarkan petunjuk yang diberikan.
    Contoh:
    “Based on the passage, what can be inferred about the author’s opinion regarding climate change?”
  2. Vocabulary Question: menguji pemahaman Anda terhadap kosakata bahasa Inggris, terutama dalam konteks kalimat. Kata-kata yang ditanyakan biasanya adalah kata-kata sulit atau yang memiliki banyak arti, sehingga Anda harus melihat konteks untuk menentukan makna yang tepat.
    Contoh:
    “The word ‘arduous’ in paragraph 2 is closest in meaning to…?”

Tips Mengatasi Soal Inference dalam TOEFL

  • Baca dengan Cermat dan Fokus pada Konteks
    Soal inference sering kali tidak langsung memberikan jawabannya dalam teks. Oleh karena itu, Anda perlu membaca dengan cermat dan memperhatikan hubungan antar ide. Fokuslah pada informasi yang diberikan di sekitar bagian pertanyaan dan cobalah memahami keseluruhan argumen atau maksud penulis.
    Jika sebuah soal bertanya tentang sikap penulis, lihat bagaimana penulis menyusun argumen, apakah penulis menggunakan nada positif, negatif, atau netral. Sikap penulis bisa tersirat dari kata-kata yang dipilih, contoh-contoh yang diberikan, atau cara penulis membandingkan ide-ide.
  • Identifikasi Kata Kunci dalam Pertanyaan
    Biasanya, pertanyaan inference akan menggunakan kata-kata seperti “can be inferred,” “suggests that,” atau “implies.” Kata-kata ini menandakan bahwa jawaban tidak langsung ada di teks, tetapi dapat ditarik dari informasi yang ada. Dengan mengetahui jenis pertanyaannya, Anda bisa lebih siap menggunakan logika dan pemahaman bacaan.
  • Eliminasi Jawaban yang Terlalu Ekstrem
    Dalam soal inference, pilihan jawaban yang terlalu ekstrem biasanya tidak benar. Sebaliknya, jawaban yang lebih moderat atau lebih sejalan dengan informasi dalam teks sering kali lebih tepat. Hindari pilihan yang menggunakan kata-kata seperti “always,” “never,” atau “definitely,” karena teks jarang memberikan kesimpulan absolut.
  • Perhatikan Kalimat Sebelum dan Sesudah Bagian Penting
    Jika soal meminta Anda menarik kesimpulan dari bagian tertentu dalam teks, baca kalimat sebelum dan sesudah bagian tersebut. Ini akan membantu Anda memahami konteks yang lebih luas dan memberikan petunjuk tentang apa yang bisa disimpulkan.
  • Berlatih dengan Latihan Soal Inference
    Latihan adalah kunci keberhasilan dalam menguasai soal inference. Cobalah berlatih dengan berbagai teks dan soal latihan TOEFL. Semakin sering Anda melatih kemampuan ini, semakin terbiasa Anda dalam mengenali pola-pola dalam soal inference.

Tips Mengatasi Vocabulary Questions dalam TOEFL

  • Gunakan Konteks untuk Menebak Makna
    Dalam soal vocabulary, kata yang ditanyakan sering kali tidak perlu dihafal artinya jika Anda bisa menebak maknanya dari konteks kalimat. Perhatikan kata-kata di sekitar kata tersebut, seperti kata-kata penjelas, penanda hubungan (seperti “however,” “thus,” atau “because”), dan contoh-contoh yang diberikan.
    Misalkan sebuah kalimat menyebutkan bahwa mendaki gunung adalah kegiatan yang “arduous” tetapi diikuti dengan penjelasan bahwa “banyak orang menyerah di tengah jalan karena terlalu melelahkan,” maka Anda bisa menyimpulkan bahwa “arduous” berarti “sulit” atau “melelahkan.”
  • Perhatikan Prefiks dan Sufiks
    Banyak kata dalam bahasa Inggris yang memiliki arti serupa berdasarkan prefiks atau sufiks yang digunakan. Misalnya, kata-kata yang dimulai dengan “un-” sering kali berarti kebalikan dari kata dasarnya (misalnya, “unhappy” berarti tidak bahagia). Memahami bagian-bagian kata ini dapat membantu Anda menebak makna kata yang tidak familiar.
  • Eliminasi Pilihan Jawaban yang Tidak Masuk Akal
    Jika Anda tidak yakin dengan arti kata yang ditanyakan, gunakan teknik eliminasi untuk menyingkirkan pilihan jawaban yang tidak masuk akal dalam konteks kalimat. Biasanya, dua dari empat pilihan jawaban dalam soal TOEFL vocabulary jelas salah, sehingga Anda bisa lebih mudah memilih antara dua jawaban yang tersisa.
  • Latihan Menghafal Kosakata Umum dalam TOEFL
    Ada banyak kata yang sering muncul dalam tes TOEFL, terutama dalam bacaan akademik. Anda bisa menggunakan daftar kosakata akademik atau aplikasi belajar TOEFL untuk memperluas perbendaharaan kata. Fokus pada kata-kata yang sering muncul dalam teks ilmiah, sejarah, atau sosiologi, karena materi ini sering digunakan dalam TOEFL.
  • Gunakan Alat Bantu Visual dan Mnemonik
    Teknik visualisasi dan mnemonik bisa sangat membantu dalam mengingat arti kata. Menghubungkan sebuah kata dengan gambar, situasi, atau cerita tertentu bisa mempermudah Anda mengingat maknanya ketika soal serupa muncul di tes.

Contoh Soal dan Pembahasan

Soal Inference: The author implies that the main reason for the decline in sales is…

Pembahasan: Untuk menjawab soal ini, Anda perlu mencari petunjuk dalam teks yang menunjukkan penyebab penurunan penjualan. Perhatikan kalimat-kalimat yang berkaitan dengan penjualan dan cari kata-kata kunci seperti “decrease,” “decline,” atau “drop.”

Soal Vocabulary:The scientist conducted a comprehensive study on the topic.

What is the closest meaning of the word “comprehensive”?

  1. Superficial
  2. Thorough
  3. Limited
  4. Narrow

Pembahasan: Dalam konteks kalimat ini, kata “comprehensive” berarti “menyeluruh” atau “mendalam.” Oleh karena itu, jawaban yang paling tepat adalah “thorough.”

Soal Inference: The new policy has been met with widespread criticism. Many employees feel that it unfairly targets certain departments.

What can be inferred about the new policy?

  1. The new policy is popular among employees.
  2. The new policy is beneficial for all departments.
  3. The new policy is considered to be unjust.
  4. The new policy has been in effect for a long time.

Pembahasan: Kata kunci “widespread criticism” dan “unfairly targets” menunjukkan bahwa karyawan tidak menyukai kebijakan baru ini. Oleh karena itu, jawaban yang paling tepat adalah (c) The new policy is considered to be unjust.

Soal Vocabulary: The professor’s lecture was so obscure that I couldn’t understand a word he said.

What is the closest meaning of the word “obscure”?

  1. Clear
  2. Vague
  3. Loud
  4. Important

Pembahasan: Kata “obscure” dalam konteks ini berarti “sulit dipahami” atau “tidak jelas”. Oleh karena itu, jawaban yang paling tepat adalah (b) vague.

Kesimpulan

Soal inference dan vocabulary questions dalam TOEFL bisa terasa menantang, namun dengan teknik yang tepat dan latihan rutin, Anda bisa mengatasinya dengan baik. Ingatlah untuk selalu memperhatikan konteks dalam bacaan, menggunakan teknik eliminasi, dan terus mengembangkan kosakata melalui latihan. Kemampuan untuk menarik kesimpulan dan memahami arti kata dalam konteks bukan hanya akan membantu Anda dalam TOEFL, tetapi juga dalam kemampuan berbahasa Inggris secara umum.